Implementasi Model Perhitungan Perkiraan Total Fertility Rate (TFR) Berdasarkan Efektifitas Penggunaan Alat Kontrasepsi di Provinsi Jawa Barat
Abstract
Abstrak. Perhitungan jumlah penduduk dapat dilakukan secara langsung melalui suatu sensus penduduk. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi jumlah penduduk pada suatu wilayah adalah tingkat kelahiran atau angka fertilitas. Namun hasil pendataan yang dilakukan pada umumnya hanya memberikan informasi jumlah penduduk yang hidup pada saat sensus diadakan dan tidak mencatat secara lengkap jumlah bayi lahir hidup yang kemudian meninggal pada waktu sensus. Hal tersebut menyebabkan perhitungan angka fertilitas secara langsung tidak mungkin dilakukan, sehingga diperlukan suatu metode Matematika yang secara tak langsung dapat digunakan untuk menghitung angka fertilitas di suatu wilayah. Dalam makalah ini akan diperlihatkan suatu cara perhitungan kelahiran atau fertilitas secara tidak langsung, dimana cara ini dapat menentukan angka kelahiran tercegah sebagai indikator keberhasilan pengendalian jumlah penduduk melalui program Keluarga Berencana (KB), sehingga melalui perhitungan ini dapat ditentukan angka fertilitas total yang didasarkan pada efektifitas penggunaan alat kontrasepsi.
Kata Kunci : keluarga berencana (KB), total fertility rate (TFR), crude birth rate (CBR)
Abstract. (Implementation of the Calculation Model for Estimated Total Fertility Rate (TFR) Based on the Effectiveness Use of Contraception in West Java Province) The calculation of the population can be done directly through a population census. One factor that can affect the population in a region is the birth rate or fertility rate. However, the results of data collection carried out, in general only provide information on the number of people living at the time the census is held, and not complete records of the number of live-born babies who later died during the census. This has made it impossible to calculate the fertility rate directly, so a Mathematical method is needed that can indirectly be used to calculate the fertility rate in an area. This paper will show a method of calculating birth or fertility indirectly, where this method can determine the preventable birth rate as an indicator of the success of controlling population through Family Planning (KB) programs, so that through this calculation can be determined the total fertility rate based on effectiveness use of contraceptives.
Keywords : family planning (KB), total fertility rate (TFR), crude birth rate (CBR)
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Azizah Nur-Gunawan G, 2015, Perhitungan angka kelahiran tercegah, Laporan study lapangan BKKBN
Brown RI, 1997, Introduction to Mathematics of Demography, Winsted: Actex Publication
BPS, 2007, Survey Demography dan Kesehatan Indonesia 2007, Macro International
Coale, A.J, 1971, The Growth and Structure of Human Populations. Princeton University Press, New Jersey
Gunawan G, 2007, Solusi Kualitatif Pertumbulan Populasi Logistik, Tridarma
Lucas D, 1984, Introduction to Demogragphy Parameters, Report-Research
Mundiharno, 1998, Estimasi Metoda Tak Lansung, report survey kependudukan Jakarta
Oktriani D-Gunawan G, 2015, Pengukuran Fertilitas Berdasarkan Jumlah Penduduk, Laporan study lapangan BKKBN
Palmore JA, 1978, Regeression Estimates of Changes in Fertility for Major Nations and Territories. Paper of the East-West Population Institute no.58
Rele JR, Fetility Analysis Through Extension of Stable Population Concepts. Barkeley: University of California
Subrata M , 1995, Analisis Perkiraan Fertilitas di Indonesia Tahun 1995 Pendekatan Sutedjo-Sahala, BKKBN Jakarta
Sorvianti I, 2012, Pengukuran Fettilitas Dengan Metoda Tak Langsung, IPB
DOI: https://doi.org/10.29313/jmtm.v16i2.2844
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Matematika
ISSN : 1412-5056 | E-ISSN 2598-8980
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by: