Pengaruh Stres Kerja Terhadap Burnout Karyawan Generasi Y di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

Retno Febryanti, Desita Dyah Damayanti, Karina Putri Alamanda

Abstract


Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh tingkat stres kerja terhadap tingkat burnout yang dimiliki oleh karyawan generasi Y di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, jenis penelitian korelasi. Pengambilan sampel yang digunakan menggunakan teknik purposive sampling. Subjek pada penelitian ini yaitu 49 karyawan generasi Y baik laki-laki dan perempuan di Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis regresi sederhana dengan bantuan aplikasi spss 26. Hasil penelitian menujukkan adanya pengaruh tingkat stres kerja terhadap tingkat perilaku burnout pada karyawan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, yang menunjukkan nilai koefisien korelasi stres kerja terhadap burnout sebesar 0.453 dengan p = 0.001 (sig < 0.05). Hasil analisis persentase kategori tingkat stres kerja karyawan yang lebih dominan yaitu kategori sedang dengan 93.3%, sedangkan persentase tingkat burnout yang lebih dominan juga dikategori sedang yaitu 55.1%. Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi tingkat stres kerja karyawan maka semakin tinggi pula tingkat burnout yang dimiliki karyawan.


Keywords


Stres Kerja; Burnout; Generasi Y.

Full Text:

PDF

References


Cooper, Cary dan Straw, Alisan. (1995). Stres Manajemen yang Sukses dalam Sepekan. Jakarta : Kesaint Banc.

Cresewell, J. (2015). Perencanaan, pelaksana, dan evaluasi riset kualitatif & kuantitatif (ed.5). Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Febriana, S. K. T. (2016). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Stres Kerja. Jurnal Ecopsy, 1(1), 28–32. https://doi.org/10.20527/ecopsy.v1i1.481

Gayatri, R. D (2017). Hubungan Antara Keterkaitan Kerja Pada Pramugari. Fakultas Psikologi Dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.

Hayati, I., Fitria, S. (2018). Pengaruh burnout terhadap kinerja karyawan pada BMT El-Munawar medan. Intiqad: Jurnal Agama Dan Pendidikan Islam, 10(1), 50–65. https://doi.org/10.30596/intiqad.v10i1.1924

Hikmatullah, F. (2016). Hubungan Employee Engagement Dan Burnout Pada Karyawan Divisi It. Jurnal Ilmiah Psikologi Gunadarma, 9(1), 99236.

Irvianti, L. S. D., & Verina, R. E. (2015). Analisis Pengaruh Stres Kerja, Beban Kerja dan Lingkungan Kerja terhadap Turnover Intention Karyawan pada PT XL Axiata Tbk Jakarta. Binus Business Review, 6(1), 117. https://doi.org/10.21512/bbr.v6i1.995

Jum’ati, N.,Wusma, H. (2013). Stres kerja (occupational stres) yang mempengaruhi kinerja individu pada dinas kesehatan bidang pencegahan pemberantasan penyakit dan penyehatan lingkungan (P2P-PL) di Kabupaten Bangkalan. Jurnal NeO-Bis, 7(2), 1–17.

Marisa, P. A. A., Utami, L. H. (2021). Kontribusi Stress Kerja Dan Hardiness Pada Burnout Pekerja. Jurnal Psikologi Integratif, 9(1), 29. https://doi.org/10.14421/jpsi.v9i1.2077

Massie, R., Areros, W., & Rumawas, W. (2018). Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Kantor Pengelola IT Center Manado. Jurnal Administrasi Bisnis, 6(002), 269323. https://doi.org/10.35797/jab.6.002.2018.19851.

Mizmir, (2011). Hubungan Burnout Dengan Kepuasan kerja Perpustakawan Di Pusat Jasa Perpustakaan Dan Informasi perpustakaan Dan Informasi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Fakultas Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Depok.

Oktaviani,T.E., Purba, P. . (2018). Pengaruh workplace sprituality terhadap organization commitment dengan work stress sebagai variable mediator pada karyawan bank generasi y di surbaya. Jurnal Psikologi Industri Dan Organisasi, 7(1993), 50–59.

Priyantika, D. F. (2018). Pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan departemen teknik pt. pelindo marine service surabaya melalui burnout sebagai variabel intervening. Jurnal Ilmu Manajemen, 6(3), 296–305.

Puput Tripeni Juniman (2018, Juni). Studi milenial lebis stres di kantor disbanding usia lain. CNN. Diunduh dari : https://www.cnnindonesia.com/gaya- hidup/20180604114519-282-303202/studi-milenial-lebih-stres-di-kantor-dibanding- usia-lain

Rizkatiar, K., Satrya, A. (2016). Analisis pengaruh mentoring functions dan organizational socialization terhadap role stres, burnout, dan turnover intention pada generasi Y di rumah sakit di jabodetabek. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Sriwijaya, 14(3), 353–364.

Rizq, R. F. (2019). Pengaruh stress kerja dan work engagement terhadap kinerja karyawan dengan komitmen organisasi sebagai variabel intervening. Skripsi. Universitas Islam Indonesia : Yogyakarta.

Robbins, S. P. (2006). Perilaku Organisasi. Alih Bahasa: Benyamin Molan. Edisi Kesepuluh. Jakarta : Penerbit PT.Indeks, Kelompok Gramedia.

Setiawan, I.A., Darminto, E. (2013). Pengaruh dukungan sosial terhadap stres kerja pada karyawan. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 1(3), 1–7.

Sugiyono. (2014). Metode penelitian kuantitatif,kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta cv

Tunjung, S (2011). Pengaruh Stres Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pada Kantor Pusat PT.Pos Indonesia (PERSERO) Bandung. Universitas Komputer Indonesia, 1(1).

Wardah, W.,Tampubolon, K. (2020). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian burnout perawat di rumah sakit santa maria pekanbaru. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 11(1), 74. https://doi.org/10.30633/jkms.v11i1.264

Widhianingtanti, L. T., & Luijtelaar, G. Van. (2022). The Maslach-Trisni Burnout Inventory: Adaptation for Indonesia. JP3I (Jurnal Pengukuran Psikologi Dan Pendidikan Indonesia), 11(1), 1–21. https://doi.org/10.15408/jp3i.v11i1.24400




DOI: https://doi.org/10.29313/schema.v8i1.11672

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

EISSN 2581-0731 | ISSN 2581-0723