Analisa Pola Angin Permukaan di Bandar Udara Depati Amir Pangkalpinang Periode Januari 2000 – Desember 2011

Akhmad Fadholi

Abstract


Dalam operasi penerbangan tiga tahapan penting yang sering dikenal dengan lepas landas (take-off),
jelajah (cruising), dan mendarat (landing). Dari tiga tahapan tersebut, yang sangat rentan terhadap
kecelakaaan adalah mendarat, karena fakta di lapangan menunjukan jumlah kasus kecelakaan
penerbangan ter banyak terjadi pada saat tahapan tersebut. Dalam hal keselamatan
penerbangan,ketika tahapan mendarat (landing), salah satu faktor meteorologi yang sangat terkait
adalah keadaan angin permukaan landasan. Peneitian tentang pola angin permukaan di Bandar udara
Depati Amir Pangkalpinang dilakukan untuk mengetahui pola angin permukaan di landasan dalam
mengurangi potensi kecelakaan pesawat. Hasil penelitiaan yang dilakukan dengan menggunakan
metode wind rose dan data mulai Januari 2000 sampai Desember 2011 menunjukkan bahwa dominan
angin permukaan Bandara Depati Amir hampir sepanjang tahun bertiup dari arah Selatan Selatan
Timur (Tenggara) dengan kecepatan 1 sampai 4 knot. Namun pada bulan November, Desember,
Januari, Februari, Maret, dan April variasi angin cukup tinggi. Selain itu, pada pagi sampai sore
dominan angin permukaan bertiup dari timur dan sore menjelang malam sampai hari keadaan
dominan angin bertiup dari Tenggara.



DOI: https://doi.org/10.29313/jstat.v12i1.1057

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright Notice

Creative Commons License
STATISTIKA is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License