KARAKTERISASI MORFOLOGI TELUR DORMAN ROTIFER (Brachionus rotundiformis) HASIL KULTUR MASSAL

Inneke F.M. Rumengan, Erly Kaligis, Veibe Warouw, Stenly Wullur

Abstract


Kelimpahan rotifer lokal (Brachionus rotundiformis) di genangan air dekat perairan pantai Tumpaan, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara memotivasi disain penelitian untuk mengeksplorasi kemampuan produksi telur dormannya. Pengembangan produksi dan pengemasan telur dorman dipacu oleh kebutuhan pembenihan fauna laut akan pakan alami. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan biomassa telur dorman yang dihasilkan dari kultur massal rotifer dalam medium kultur berbasis teknologi terapan tanpa mikroalga. Produksi rotifer telah dilakukan dengan kultur rotifer dalam media tanpa mikroalga dan tanpa aerasi, hanya menginokulasi bangkai ikan kedalam air asin yang diramu dari air sumur ditambah garam dapur sampai kadar garam 20-25 ppt. Koleksi telur dorman yang diperoleh dari rotifer hasil produksi massal, kemudian dikarakterisasi berdasarkan bentuk, tampakan inti, dan morfometrinya.Telur dorman yang diperoleh kemudian digolongkan dalam 4 tipe dengan karakteristik telur dan inti yang berbeda. Pengukuran ukuran sebaran telur dorman hasil kultur massal  menunjukan panjang telur terdistribusi pada ukuran 79,51-118,08 µm, lebar telur dorman pada ukuran 62,73-84,27 µm, sedangkan untuk panjang inti telur dorman dengan ukuran 53,61-82,39 µm. Sediaan biomassa telur dorman dalam jumlah cukup akan dikemas dalam kapsul-kapsul yang terbuat dari beberapa jenis material.  


Keywords


rotifer, telur dorman, produksi massal

References


Rumengan I.F.M., 1997. Rotifer Laut (Brachionus sp) sebagai Bio-Kapsul Bagi Larva Berbagai Jenis fauna laut. Warta IPTEK. UNSRAT 19: 10 hal.

Rumengan, I.F.M., V. Warouw and A. Hagiwara, 1998. Morphometry and resting egg production potential of the tropical ultra-minute rotifer Brachionus rotundiformis (Manado strain) Fed differrent algae. Bull. Fac. Fish. Nagasaki Univ., Nos 79:31-36.

Rumengan, I.F.M. 2007. Prospek Bioteknologi Rotifer. Brachionus rotundiformis. Squalen 2(1):17-21. ISSN 1978-0249

Rumengan, I.F.M., Budiyanto, Rinny Modaso, Didit Dewanto, dan Daniel Limbong, 2012. Mekanisasi Sistem Panen pada Kultur Massal Rotifer,Brachionus rotundiformis. Jurnal Riset Akuakultur (7)1: 111-119

Rumengan, I.F.M., E.Suryanto, R. Modaso, S.Wullur, T.E. Tallei and D. Limbong, 2014. Structural Characteristics of Chitin abd Chitosan Isolated from the Biomass of cultivated Rotifer, Brachionus rotundiformis. International Journal of Fisheries and Aquatic Sciences 3(1):12-18. ISSN:20149-8411;e-ISSN:2049-842X

Warouw, V. 1997. Potensi Dormansi Rotifer (Brachionus rotundiformis) yang dikultur Pada Suhu dan Salinitas Berbeda. Tesis, Program Pasca Sarjana UNSRAT. 58 hal.




DOI: https://doi.org/10.29313/ethos.v5i2.2336

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Alamat Redaksi:

LPPM Unisba, Lantai 2, Jl. Purnawarman 63, Bandung 40116, Jawa Barat, (022) 4203368 , (022) 4264064. ethos.unisba@gmail.com / ethos@unisba.ac.id

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License