Brand Awareness Pengembangan Produk Unggulan Daerah Tirta Polengan (Air Mineral Rendah Kontaminasi)

Muhammad Muttaqien, Linda Kusumastuti Wardana, Diesy Nurfithriyani

Abstract


Abstract. Tirta Polengan is a processed product from the pure source of water at the foot of Mount Merapi in Sheet Hamlet, Polengan Village, Srumbung Subdistrict, Magelang District, Central Java, becoming low-contaminated bottled drinking water. The technology used to process the water source into drinking water is Reverse Osmosis (RO). Implementation of product introduction or brand awareness. The first stage consists of socializing the activities to be carried out and the stages, making online promotion media and training on their use, making video marketing, preparing the concept of event marketing, and measuring results. The results of the socialization and discussion with the residents set the product development by the name of Assyifa whose goal is that the water can provide health for consumers, the determination of the agreed production place in the shop near the swimming pool with consideration of the vast and strategic location close to the highway, designing bottle packaging labels and Tirta Polengan glass, as well as designing nameplate and installed in 3 points, namely in front of the production site, on the road to the production site, and at the production site.

Keywords: Tirta Polengan, Reverse Osmosis, mountain springs, low contaminated drinking water

Abstrak. Tirta Polengan merupakan produk olahan dari sumber air murni kaki Gunung Merapi di Dusun Lembar, Desa Polengan, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah menjadi air minum dalam kemasan rendah kontaminasi. Teknologi yang digunakan untuk mengolah sumber air tersebut menjadi air minum adalah Reverse Osmosis (RO). Pelaksanaan berupa pengenalan produk atau brand awareness. Tahap pertama berupa mensosialisasikan kegiatan yang akan dilakukan dan tahapan-tahapannya, pembuatan media promosi online dan pelatihan penggunaannya, pembuatan video marketing, penyusunan konsep event marketing, dan pengukuran hasil. Hasil sosialisasi dan diskusi bersama warga menetapkan pengembangan produk dengan nama Assyifa yang tujuannya agar air tersbut bisa memberi kesehatan bagi konsumen, penentuan tempat produksi yang disepakati di ruko dekat kolam renang dengan pertimbangan tempat yang luas dan stategis dekat dengan jalan raya, mendesain label kemasan botol dan gelas Tirta Polengan, serta mendesain papan nama dan dipasang di 3 titik, yaitu di depan tempat produksi, di jalan menuju tempat produksi, serta di tempat produksi.

Kata Kunci: Tirta Polengan, Reverse Osmosis, mata air pegunungan, air minum rendah kontaminasi


Keywords


Tirta Polengan, Reverse Osmosis, mata air pegunungan, air minum rendah kontaminasi

Full Text:

PDF

References


Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 907/Menkes/SK/VII/2002 Tentang Syarat-Syarat dan Pengawasan Kualitas Air Minum Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 416/MENKES/Per/IX/1990 tentang air yang digunakan untuk keperluan sehari-hari yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat diminum.

Piyoto Amrih. 2007. Dua Jam Anda Tahu Cara Memastikan Air yang Anda Minum Bukan Sumber Penyakit. Nomor seri e-buku 05-00001-100-0220. Distribusi Terbuka, Solo.

Said Sutomo. 2008. Masyarakat Jatim Harus Waspada Mengkonsumsi Air Minum. www.seputarair.wordpress.com., diakses tanggal 15 Oktober 2019.




DOI: https://doi.org/10.29313/ethos.v8i2.5460

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Alamat Redaksi:

LPPM Unisba, Lantai 2, Jl. Purnawarman 63, Bandung 40116, Jawa Barat, (022) 4203368 , (022) 4264064. ethos.unisba@gmail.com / ethos@unisba.ac.id

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License