Model EOQ Dengan Kebijakan Kompensasi Bergantung Waktu
Abstract
Pada saat ini, layanan penjualan melalui elektronik atau yang dikenal dengan e-commerce pertumbuhannya sangat cepat. Banyak penjualan secara on-line melakukan perdagangan tanpa memiliki barang di gudang. Kebijakan yang diambil adalah menerima pesanan yang tertunda atau backorder. Dalam model persediaan dengan backorder, laju permintaan diasumsikan sama. Pada tulisan ini diasumsikan bahwa laju permintaan selama masih ada persediaan di gudang berbeda dengan laju permintaan pada saat tidak ada persediaan barang di gudang. Pada saat tidak ada persediaan barang di gudang, diberikan kompensasi sebesar R untuk menjaga agar laju permintaan meningkat. Oleh karena itu langganan diberi kompensasi yang bergantung pada waktu tunggu akibat dari tidak tersedianya barang di gudang. Model persediaan ini merupakan generalisasi dari model EOQ dengan backorder.
Keywords : Persediaan, backorder, kompensasi
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Daewon Sun.,2005, Inventory Management in e-business (An EOQ Approach with Compensation Policy). MS&IS Department, SmealCollege of Bus Admin.PennsylvaniaStateUniversity.
Hadley, G., and Whitin, T.M., 1963, Analysis of Inventory Systems, Prentice Hall Inc., Englewood Cliffs, NJ
Taha, Hamdy A., 1980, Operation Research an Introduction, Macmillan Publishing Co., Inc, New York.
Winstone,Wayne L., 1991, Operation Research : Applications and Algorithms, 2nd ed., PWS-KENT, Boston.
DOI: https://doi.org/10.29313/jmtm.v7i1.3366
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Matematika
ISSN : 1412-5056 | E-ISSN 2598-8980
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by: