Kekerasan Sebagai Fenomena Budaya: Suatu Pelacakan Terhadap Akar Kekerasan di Indonesia

Arinto Nurcahyono

Abstract


Kekerasan secara umum dipahami sebagai tindakan, perilaku, atau keadaan sosial yang mengakibatkan orang atau kelompok lain menderita, sengsara, terluka, bahkan meninggal dunia, selalu dipandang sebagai tindakan atau perbuatan tidak bermoral, tidak manusiawi, dan merusak basis kehidupan manusia. Pertanyaan yang muncul kemudian adalah apakah kekerasan itu sesuatu yang inheren ataukah bersifat struktural. Tulisan ini akan berusaha menjawab pertanyaan tersebut dengan melacak akar kekerasan di Indonesia melalui catatan sejarah kekerasan pada era pra kolonial.

Keywords


Kekerasan; Agen; Struktur; Kekerasan Struktural; Budaya Kekerasan

Full Text:

PDF

References


Arendt, Hannah, 1970. On Violence,London: Allen Lane the Penguin,.

Asfar, Muhammad, 1998. “Kekerasan Politik dan Demokrasi: Analisis terhadap Kekerasan Politik di Seputar Pemilu 1997”, dalam Prisma Majalah Kajian Ekonomi dan Sosial, No.1, Jakarta. LP3ES,.

Audi, Robert, 1970. “The Justification of Violence” dalam Philosophy for a New Generation. A.K. Bierman dan J. Gould, New York,.

Charny, Israel W. (ed), 1978. Strategies Against Violence: Design For Nonviolen Change,Boulder, Colorado: Westview Press, Inc.,

Garver, Newton, 1970. “What violence is”?, dalam: Philosophy for a New Generation, A.K. Bierman dan J. Gould, New York,.

Grundy, Kenneth W. dan Michael A. 1974. Weistein, The Ideology of Violence Ohio: A.Bell&Howell Company,.

Malkasian, Sophia, “Determined to Die? European Accounts of Violence in the Pre-colonial Indonesian Archipelago” yang dipersiapkan untuk Kuliah Historical Perspectives on Violence in Contemporary Indonesia di Ohio Univesity, Fall 2002,

http://www.cmdd.org

Mills, C.Wright, 1956. The Power Elite ,New York:.

Surbakti, Ramlan, 1992. Pemilihan pada Pemilu 1992, antara Kendala dan Peluang” makalah disampaikan pada Seminar Nasional IX AIPI, Surabaya, 6-8 Agustus. 1992.

Suryakusuma, Julia L., 1998. “Budaya Kekerasan, atau Budaya yang Menghasilkan Kekerasan” dalam Kompas, 1 Mei 1998.

Suseno, Franz Magnis, 1987. Etika Politik, Jakarta. Gramedia.

Sutrisno, Mudji, 1997 . “Kekerasan Struktural”, dalam Kompas, 8 Juli 1997.

Sutrisno, Mudji, 1996. ”Kekerasan:antara Dibenci dan Dipuja”,dalam Kompas, 18 Agustus 1996.




DOI: https://doi.org/10.29313/mimbar.v19i3.107

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan is licensed under  Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License