Gender Mainstreaming di Bidang Pendidikan: Antara Peluang dan Tantangan

Idi Jahidi

Abstract


Sebagai strategi, pengarusutamaan gender dilakukan secara rasional dan sistematis untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender dalam sejumlah aspek kehidupan manusia, melalui kebijakan dan program yang memperhatikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan, dan permasalahan perempuan dan laki-laki ke dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi dari seluruh kebijakan dan program di berbagai bidang kehidupan dan pembangunan. Dalam pelaksanaannya akan dihadapkan pada masalah-masalah dan berbagai faktor yang mempengaruhi terjadinya berbagai gejala ketidaksetaraan gender dalam bidang pendidikan. Penyelenggaraan pendidikan berwawasan gender akan terwujud jika semua informasi penting (program-program) dapat dijangkau semua stakeholder pendidikan, sehingga semua unsur tersebut memahami arah pengembangan pendidikan, berbagai problem yang dihadapinya, dan langkah-langkah yang sedang dan akan ditempuh.

Keywords


Pengarusutamaan Gender (Gender Gainstreaming); Pendidikan; Kesetaraan; Keadilan; SDM Unggul

Full Text:

PDF

References


Bappenas. 2001. Analisis Gender dalam Pembangunan Pendidikan.

Dede Rosyada. 2004. Paradigma Pendidikan Demokratis. Jakarta: Prenada Media.

Depdiknas. 2003. Pedoman Umum Sosialisasi Pengarusutamaan Gender Bidang Pendidikan. Jakarta: Dikdasmen Depdiknas.

Echols, John M., dkk. 2003. Kamus Inggris-Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia.

INPRES Nomor 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan Nasional.

Internationa Labour Office. 2000. ABC of Women Workers Rights and Gender Equality. Geneva: ILO.

Kantor Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, UNFPA dan BKKBN. 2001. Bungarampai Bahan Pembelajaran Pelatihan Pengarusutamaan Gender Bidang Kesehatan Reproduksi dan Kependudukan. Buku 02.

Megawangi, Ratna. Kesetaraan Harus Sesuai Kodrat. www.republika.co.id. Tanggal 29 Mei 2004.

Mugniensyah, Siti Sugiah M.. 2004. Pendekatan Kebijakan Pembangunan untuk Perempuan: Women In Development (WID) dan Gender And Development (GAD). Makalah Workshop Pengarusutamaan Gender, Dikdasmen, Depdiknas RI.

Rostiawati, Yustina. 2004. Memutus Rantai, Meretas Jalan, Menuju Sikap Mengajar yang Sensitif Gender. Makalah Workshop Pengarusutamaan Gender, Dikdasmen, Depdiknas RI.

Tim Prima Pena. Tanpa Tahun. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Jakarta: Gitamedia Press.

Wood J.T. 2001. Gendered Lives, Communication, Gender, and Culture. Wadsworth, UK.

Tap MPR Nomor IV Tahun 1999 tentang Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN)

Undang-Undang Dasar 1945 Setelah Amandemen. Jakarta: Sinar Grafika Press.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas RI.




DOI: https://doi.org/10.29313/mimbar.v20i3.145

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan is licensed under  Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License