Pencapaian IPM Versus Keterbatasan Anggaran Pemerintah Daerah: Perbandingan Antara Kabupaten dan Kota di Jawa Barat

Asnita Frida Sebayang

Abstract


Pembangunan daerah tidak bisa dilepaskan dari peran aktif pemerintah daerah melalui kebijakan anggaran pro masyarakat. Masalah ketimpangan anggaran terjadi karena perbedaan karakteristik wilayah dan kebutuhan masing-masing wilayah serta permasalahan spesifik lainnya.
Peran kebijakan anggaran pemerintah di tingkat kabupaten dan kota di Jawa Barat sangat membantu proses akselerasi komponen pembentuk IPM terutama di bidang pendidikan dan peningkatan daya beli dengan porsi yang berbeda. Di lain pihak, belanja publik justru tidak signifikan perannya terhadap tinggi rendahnya pencapaian indikator kesehatan di wilayah Jawa Barat. Ketidaseimbangan dampak belanja publik terhadap beberapa pembentuk komponen IPM perlu diimbangi dengan keikutsertaan semua pihak dan institusi  terkait (swasta dan masyarakat) sehingga akselerasi IPM bisa tercapai. Karakteristik wilayah yakni kabupaten dan kota di Jawa Barat ditemukan berpengaruh signifikan pada tinggi rendahnya Angka Partisipasi Sekolah (APS), Angka Harapan Hidup (AHH) dan Pengeluaran Perkapita. Ini menunjukkan bahwa dikotomi kota dan kabupaten menunjukkan dinamika tersendiri yang bisa memengaruhi akselerasi IPM.

Keywords


IPM; Anggaran; Wilayah; Pembangunan

References


Armstrong Harvey and Jim Taylor. 2001. Regional Economics and Policy. Third Edition. Blakwell Publisher,.

Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Propinsi Jawa Barat dan Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat. 2005. Data Basis untuk Analisis Indeks Pembangunan Manusia Tahun 2004.

Badan Pusat Statistik. Statistik Keuangan Daerah Jawa Barat. berbagai edisi.

Badan Pusat Statistik. Data Survei Sosial Ekonomi Daerah Jawa Barat. berbagai edisi.

Bahl W Roy and Johannes F. Linn. Urban Public Finance in Developing Countries. Oxford University Press

Levy M. John, 1985. Urban and Metropolitan Economics, Mc-Graw-Hill Book Company.

Meir M. Gerald and Joseph E. Stiglitz, Frontiers of Development Economics The Future in Perspective, a Copublication of the World Bank and Oxford University Press.

Noeroso L. Wahyudi. 2004. “Dampak Sosial Ekonomi dan Evaluasi Belanja Daerah dan Proyek Pembangunan, Studi Kasus: Sektor Pendidikan”. Bunga Rampai Hasil Penelitian

United Nation Development Group. 2003. Indicators for Monitoring the Millineum Development Goals. United Nation Publication,. www.jabar.go.id




DOI: https://doi.org/10.29313/mimbar.v22i4.223

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan is licensed under  Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License