Globalisasi Sebuah Skenario Mutakhir Kapitalisme dalam Tinjauan Perspektif Islam

Hadi Sutjipto

Abstract


Ummat Islam yang merupakan sebahagian dari mayoritas penduduk dunia dimanapun, suka atau tidak suka akhirnya akan terlibat dalam arus dan dinamika era globalisasi. Disinyalir bahwa munculnya ide globalisasi yang notabene berasal dari Barat (Amerika) ini, dilatarbelakangi oleh berbagai kepentingan. Akan tetapi sebagian ummat khususnya muslim, pada saat ini belum menyadarinya bahwa mereka tergiring dan terbuat dari dalam perangkap ide globalisasi. Hampir tak ada perlawanan apapun dari ummat Islam terhadap serangan ide globalisasi ini, karena globalisasi saat ini sudah dipersepsi menjadi sebuah pemikiran ideologi kapitalisme yang komprehensif, sekalipun yang menonjol pada aspek ekonominya, namun di dalamnya meliputi segenap aspek kehidupan. Berbagai cara telah ditempuh Barat untuk dapat menyukseskan ide globalisasi, dan hasilnya telah mendorong negara-negara kapitalis mampu  menciptakan kebijakan yang destruktif sebagai upaya pemiskinan ummat bagi negara-negara berkembang yang mayoritas merupakan negara-negara Islam. Karena itu sangat logis apabila ide globalisasi ini mesti dipahami sebagai sebuah “imperialisme” gaya baru, yang pada dasarnya merupakan skenario mutakhir kapitalisme yang harus diwaspadai. Bagaimanapun ide globalisasi ini sudah bergulir, dan untuk menghadapinya, ummat Islam harus bangkit. Kebangkitan ummat Islam disini adalah kembalinya pemahaman seluruh ajaran Islam kedalam diri ummat, dan terselenggaranya peraturan kehidupan masyarakat dengan cara Islam yang meliputi keseluruhan bidang aqidah, ibadah, akhlak, dan muamalah.

Keywords


Globalisasi, Kapitalisme, perspektif islam

Full Text:

PDF

References


Abdul Majid Azis, 1998, Jalan Menuju Iman, Gema Insani Press, Jakarta.

Abdul Qadim Zallum, 1996, Slogan-Slogan Serangan Amerika Terhadap Islam, Pustaka Thariqul Izzah, Bangil

Abdul Qadim Zallum, 1998, Sebab-Sebab Kegoncangan Pasar Modal Menurut Hukum Islam, Pustaka Thariqul Izzah, Bangil

Abdul Qadim Zallum, 1999, Persepsi-persepsi Berbahaya untuk Menghancurkan Islam, Pustaka Thariqul Izzah, Depok.

Amin Rais, 1987, Sekitar Kemiskinan dan Keadilan, UI Press, Jakarta.

Fathi Yakan, 1995, Islam di Persimpangan Paham Modern, Gema Insani Press, Jakarta.

Ismail Yusanto, 1998, Islam Ideologi, Al-Izzah, Bangil.

Solly Lubis, 1997, Ummat Islam Dalam Globalisasi, Gema Insani Press, Jakarta.

Muchsin Sulaeman, 1985, Mengatasi Krisis Ekonomi Dengan Islam, PT Al Ma’arif, Bandung.

Muhammad Ismail, 1998, Bunga Rampai Pemikiran Islam, Gema Insani Press, Jakarta.

Mutawali Sya’rawi, 1990, Islam diantara Kapitalisme dan Komunisme, Gema Insani Press, Jakarta.

Taqyuddin An-Nabhani, 1993, Peraturan Hidup Dalam Islam, Pustaka Thariqul Izzah, Bangil.

Taqyuddin An-Nabhani, 1996, Membangun Sistem Ekonomi Alternatif, Risalah Gusti, Surabaya.

Departemen Agama, 1995, Al Qur`an dan Terjemahannya




DOI: https://doi.org/10.29313/mimbar.v17i4.55

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan is licensed under  Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License