Pengaruh Pelatihan Psychological Empowerment dalam Meningkatkan Kematangan Karir Siswa SMAN Tanjungsiang

Hana Nurul Aini, Yuli Aslamawati, Susandari Susandari

Abstract


Kematangan karir merupakan suatu kondisi yang dibutuhkan untuk mampu memilih jurusan studi lanjut dan karir yang sesuai dengan potensi individu. Seseorang perlu mengenali dan memberdayakan potensi yang dimiliki untuk mencapai kematangan karir. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data empiris mengenai pengaruh pelatihan psychological empowerment terhadap peningkatan kematangan karir siswa kelas XII SMAN Tanjungsiang, termasuk pada kelima dimensi kematangan karir berdasarkan teori Super. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan pretest-posttest design. Hasil uji penelitian menggunakan uji beda wilcoxon sign-rank menunjukkan adanya peningkatan kematangan karir yang signifikan setelah mengikuti pelatihan psychological empowerment. Uji statistik juga memperlihatkan adanya peningkatan yang signifikan pada kelima dimensi kematangan karir, yaitu: perencanaan karir, eksplorasi karir, pengetahuan tentang membuat keputusan karir, pengetahuan tentang dunia kerja, dan realisasi karir. Peningkatan paling signifikan terdapat pada dimensi perencanaan dan eksplorasi karir dikarenakan penambahan pengetahuan siswa mengenai kedua dimensi tersebut lebih besar dibandingkan dengan dimensi lainnya

Keywords


Kematangan karir, Psychological empowerment, Pelatihan

Full Text:

PDF

References


Agochiya, D. 2002. Every Trainer’s Handbook. New Delhi : Sage Publications.

Ariani, Dwi Setya. 2015. Hubungan antara Pemberdayaan Psikologis dan Komitmen Karir Guru. Universitas Kristen Satya Wacana.

Arrum, Diah. 2010. Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan Dan Karakteristik Perawat Dengan Pemberdayaan Psikologis Perawat Pelaksana di RSUD Tarakan Jakarta. Universitas Indonesia.

Avati, Popi. (2015). Program Pelatihan Meningkatkan Kematangan Karir Mahasiswa Tingkat Akhir Fakultas Psikologi Unpad (Tesis). Jatinangor : Universitas Padjadjaran.

Azwar, Saifudin. 2005. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Brown, D. 2007. Career Information, Career Counseling, Career Development (9th ed). Boston: Pearson Education, Inc.

Cahyadi, Surya. 2008. Rancangan Program Pelatihan Meningkatkan Kematangan Karir Mahasiswa Psikologi Unpad Semester Delapan. Universitas Padjadjaran.

Cattaneo, Lauren Bennett., and Aliya R. Chapman. 2010. The Process of Empowerment. George Mason University.

Debora. (2006). Pengaruh Pemberdayaan Psikologis dan Kerja Terhadap Kepercayaan Organisasional dan Kepuasan Kerja Dosen Tetap Perguruan Tinggi Swasta. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 8, No. 2.

El Hami, Azhar., et al. 2006. Gambaran Kematangan Karir Pada Para Calon Sarjana di Lingkungan Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran. (online).

Fajriah, Rahmi. 2015. Hubungan antara Dukungan Sosial Orangtua dengan Kematangan Karir SIswa SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru (Skripsi). Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Febriana, Dyna. 2014. Peningkatan Kematangan Karir melalui Konseling Kelompok Trait and Factor. Universitas Kristen Satya Wacana.

Garziano, Anthony, & Michael L. Raulin. 2000. Research Methods. 4th edition. New York : Allyn & Bacon.

Gilavand, Abdolreza. 2015. The Effect of Psychological Empowerment Training on Work Adjustment and Vitality of Nurses in Apadana Hospital in Ahvaz. Ahvaz Jondishapour University of Medical Sciences.

Gonzales, M. 2008. Career Maturity : a Priority for Secondary Education. University of Almeria.

Helmi, Avin Fadilla. 1995. Konsep dan Teknik Pengenalan Diri. Buletin Psikologi, Tahun III, Nomor 2.

Hosseinpour, Moghadasi, dan Gilavand. 2015. The Effect of Psychological Empowerment Training on Work Adjustment and Vitality of Nurses in Apadana Hospital in Ahvaz. Islamic Azad University.

Jalava, Janne. 2006. Trust as a Decision. University of Helsinki. (ebook).

Juwita, Vera Angliani. 2016. Model Peran Dukungan Sosial: Orangtua, Guru, Bimbingan & Konseling, dan Teman Sebaya terhadap Kematangan Karir Pelajar Kelas XII SMAN di Kota Bandung (Disertasi). Bandung : Universitas Padjadjaran.

Kelly, Kevin R., Nicholas Colangelo. (1990). Effect of Academic Ability and Genderon Career Development. Sage Journals. (online).

Leahy, Tom., Mike Anderson., et al. 2004. Gotchya! (Grab The Finger or Cheese).

McWhirter, Ellen Hawley. 1998. An Empowerment Model of Counsellor Education. University of Oregon.

Narayan, Deepa. 2005. Measuring Empowerment Cross – Disciplinary Perspectives. Washington DC : The World Bank. (ebook).

Newstrom, John W., & Keith Davis. (1990). Perilaku dalam Organisasi. Terj. Jakarta: Erlangga.

Noor, Hasanuddin. 2009. Psikometri Aplikasi Penyusunan Instrumen Pengukuran Perilaku. Bandung: Fakultas Psikologi Unisba.

Oladipo. 2009. Psychological Empowerment and Development. Edo Journal of Counseling. Tai Solarin University of Education.

Rakhmat, J. 2005. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Rappaport, Julian and Edward Seidman. 2000. Handbook of Community Psychology. New York : Kluwer Academic. (ebook).

Reddy, G. Lokandha., et al. 2006. Slow Learners Their Psychology and Instruction. New Delhi : Discovery Publishing House.

Sharf, Richard S. 2006. Applying Career Development Theory to Counseling. California : Brooks/Cole Publishing Company.

Siegel, Sidney. 1989. Nonparametric Statistic 2nd ed. McGraw Hill International Editions.

Winarsunu, Tulus. 2002. Statistik dalam Penelitian Psikologi dan Pendidikan. Malang : Universitas Muhammadiyah.

Zimmerman, Marc. A. 1995. Empowerment Theory, Research, and Application. American Journal of Community Psychology, Vol. 23.




DOI: https://doi.org/10.29313/schema.v0i0.4995

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

EISSN 2581-0731 | ISSN 2581-0723