Effect of Integrated Antenatal Care Training on Midwife Service Quality Improvement
Abstract
PENGARUH PELATIHAN ANTENATAL CARE TERPADU TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN BIDAN
Antenatal care (ANC) merupakan strategi pencegahan komplikasi dalam kehamilan paling efektif. Namun, kualitas pelayanan antenatal care bidan saat ini dinilai masih rendah. Salah satu indikator yang digunakan untuk menilai kualitas pelayanan kebidanan adalah indikator kompetensi teknis yang meliputi anamnesis, pemeriksaan fisik, penatalaksanaan dan tindak lanjut kasus, pencatatan pemeriksaan, serta komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) yang efektif. Penelitian ini bertujuan mengukur pengaruh pelatihan antenatal care terpadu terhadap kualitas pelayanan bidan. Desain penelitian ini menggunakan pre-test and post-test quasi-experimental yang dilaksanakan di Puskesmas Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya dari November hingga Desember 2017. Pengambilan sampel dilakukan secara simple random sampling untuk mendapatkan 20 responden untuk tiap-tiap kelompok intervensi dan kontrol. Analisis bivariat yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t berpasangan dan Uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan skor kualitas pelayanan secara keseluruhan pada kelompok intervensi dan kontrol sebesar 5,5% dan 0,86% masing-masing dengan perbedaan peningkatan yang signifikan antara kedua kelompok (p<0,05). Simpulan, terdapat peningkatan kualitas bidan yang signifikan setelah penerapan modul ANC terintegrasi dan pelatihan kepada bidan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Statistics Indonesia (BPS), National Population and Family Planning Board (BKKBN), Ministry of Health (Kemenkes), ICF International. Indonesia demographic and health survey 2012. Jakarta: BPS, BKKBN, Kemenkes, ICF International; 2013.
Badan Pusat Statistik. Indonesia-intercensal population survey 2015 [Internet]. Jakarta: Badan Pusat Statistik; 2016 [cited 2017 December 10]. Available from: https://mikrodata.bps.go.id/mikrodata/index.php/catalog/715.
Raven JH, Tolhurst RJ, Tang S, van den Broek N. What is quality in maternal and neonatal health care? Midwifery. 2012;28(5):e676–83.
Tunçalp Ö, Were WM, Maclennan C, Oladapo OT, Gülmezoglu AM, Bahl R, et al. Quality of care for pregnant women and newborns-the WHO vision. BJOG. 2015;122(8):1045–9.
Marniyati L, Saleh I, Soebyakto BB. Pelayanan antenatal berkualitas dalam meningkatkan deteksi risiko tinggi pada ibu hamil oleh tenaga kesehatan di Puskesmas Sako, Sosial, Sei Baung dan Sei Selincah di Kota Palembang. JKK. 2016;3(1):355–62.
Manithip C, Edin K, Sihavong A, Wahlström R, Wessel H. Poor quality of antenatal care services—is lack of competence and support the reason? An observational and interview study in rural areas of Lao PDR. Midwifery. 2013;29(3):195–202.
Sword W, Heaman M, Biro MA, Homer C, Yelland J, Akhtar-Danesh N, et al. Quality of prenatal care questionnaire: psychometric testing in an Australia population. BMC Pregnancy Childbirth. 2015;15:214.
Martín-Iglesias S, Santamaría-Martín MJ, Alonso-Álvarez A, Rico-Blázquez M, del Cura-González I, Rodríguez-Barrientosn R, et al. Effectiveness of an educational group intervention in primary healthcare for continued exclusive breast-feeding: PROLACT study. BMC Pregnancy Childbirth. 2018;18(1):59.
Dahlberg U, Aune I. The woman’s birth experience—the effect of interpersonal relationships and continuity of care. Midwifery. 2013;29(4):407–15.
Bawono TK. Pelaksanaan ANC terpadu di Puskesmas Gedongtengen. Paper presented at Seminar dan Workshop Peran ANC Terpadu dan Berkualitas dalam Penurunan AKI dan AKB; Yogyakarta, Indonesia; 2016 March 17.
Lumbanraja SN, Aryanti C. Pengaruh tingkat pendidikan, masa kerja, dan edukasi dalam pelayanan antenatal. CDK-246. 2016;43(11):807–10.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014 tentang Upaya Kesehatan Anak.
Direktur Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman pelayanan antenatal terpadu. 2nd Edition. Jakarta: Direktur Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2012.
Cox JT, Phelan ST. Nutrition during pregnancy. Obstet Gynecol Clin North Am. 2008;35(3):369–83, viii.
Mikrajab MA, Rachmawati T. Analisis kebijakan implementasi antenatal care terpadu puskesmas di Kota Blitar. Bul Penel Sistem Kes. 2016;19(1):41–53.
Satari MH, Wirakusuma FF. Konsistensi penelitian dalam bidang kesehatan. Bandung: Refika Aditama; 2011.
Dahlan MS. Besar sampel dan cara pengambilan sampel dalam penelitian kedokteran dan kesehatan. 3rd Edition. Jakarta: Salemba Medika; 2013.
Puskesmas Manonjaya Tasikmalaya. Laporan tahunan. Unpublished. Tasikmalaya: Puskesmas Manonjaya; 2017.
Kaswan. Pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan kinerja SDM. 3rd Printing. Bandung: Alfabetha; 2016.
Vidler M, Ramadurg U, Charantimath U, Katageri G, Karadiguddi C, Sawchuck D, et al. Utilization of maternal health care services and their determinants in Karnataka State, India. Reprod Health. 2016;13(Suppl 1):37.
Mangkunegara AAAP. Manajemen sumber daya manusia perusahaan. 12th Printing. Bandung: Remaja Rosdakarya; 2013.
George JM, Jones GR. Understanding and managing organizational behavior. 6th Edition. London: Pearson; 2012.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Profil kesehatan Indonesia tahun 2015. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia; 2016.
Ariyanti DF. Analisis kualitas pelayanan antenatal oleh bidan di puskesmas di Kabupaten Purbalingga [thesis]. Semarang: Universitas Diponegoro; 2010 [cited 2017 December 15]. Available from: http://eprints.undip.ac.id/23742/1/Dhiah_Farida_Ariyanti.pdf.
Mander R, Fleming V, editors. Becoming a midwife. 2nd Edition. New York: Routledge; 2014.
Nursing and Midwifery Council. Midwives rules and standards [Internet]. London: Nursing and Midwifery Council; 2010 [cited 2018 January 15]. Available from: http://muppet.pbworks.com/f/MidwivesRulesandStandards+2004+amended+2010.pdf.
Novitasari R. Analisis pelaksanaan ANC terpadu dalam ketepatan deteksi dini penyakit penyerta kehamilan di Puskesmas Imogiri 1 Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta [thesis]. Yogyakarta: Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta; 2017 [cited 2018 February 20]. Available from: http://digilib.unisayogya.ac.id/2442/1/Naspub%20Rista%20N%20%28201420102033%29.pdf.
DOI: https://doi.org/10.29313/gmhc.v8i2.3457
pISSN 2301-9123 | eISSN 2460-5441
Visitor since 19 October 2016:
Global Medical and Health Communication is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.