Hubungan Timbal Balik Antara Manusia dan Alam
Abstract
Melalui al-Qur’an, ajaran Islam, dan pengetahuan lingkungan hidup dapat dipupuk hubungan timbal balik (komunikasi) agar manusia dapat saling mengerti, baik bagi dirinya maupun terhadap alam sekitar sesuai dengan amanah sang pencipta, dimana tanda-tanda kebesaran dan kekuasaannya dapat dilihat dari keserasian dan keseimbangan yang luar biasa dalam pelaksanaan sunatullah atau hukum-hukum alam.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Kerja sama Kantor Menteri Negeri Lingkungan Hidup, Departemen Agama RI, Majelis Ulama Indonesia 1997. Islam dan Lingkungan Hidup. Jakarta. Penerbit Yayasan Swarna Bhumy,.
Inayah, terjemah Al-Qur`an secara Hafzhiyah, Penerbit Yayasan Pembinaan Masyarakat Islam Al-Hikmah Jakarta
Shihab, Quraish. 1998. Menyingkap Tabir Illahi Asmaul Husna dalam prespektif Al-Qur`an, Jakarta . Penerbit Lentera Hati.
Undang-Undang Dasar 1945 (sebelum amandemen) dan GBHN 1993.
DOI: https://doi.org/10.29313/mimbar.v20i1.124
Refbacks
- There are currently no refbacks.
MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan is licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.