TERTIARY STUDENTS' ACADEMIC CHEATING IN PALEMBANG BASED ON SELF-REPORTING CHEATING SCALE (SRCS)

Muhamad Uyun, Idi Warsah

Abstract


This study aimed to determine students’ behavior, especially at three campuses in Palembang, regarding academic cheating. This study used a mixed approach. The samples incorporated students of three campuses, namely UIN Raden Fatah, Universitas Sriwijaya, and Universitas Bina Darma Palembang, with a total of 612 students. The data comprised both qualitative and quantitative data. Academic cheating was measured using the self-reporting cheating scale (SRCS) developed by Newstead and adopted by Lim with a total of 20 items having been adapted as to reveal the quantitative data, while the qualitative data were obtained from interviews and observations. This study concluded that cheating behavior was demonstrated by working together with other students to get answers during quizzes and exams, collaborating with other students to complete individual assignments, doing other students’ assignments, writing out by quoting from books or other publication media without including references properly, concluding or summarizing others’ written works without including the authors as references, and allowing ones’ own works to be copied or imitated by other students.

 

Abstrak

Penelitian bertujuan untuk mengetahui perilaku mahasiswa khususnya di tiga kampus Palembang tentang kecurangan akademik. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Sampel menggunakan tiga (3) tiga kampus yaitu UIN Raden Fatah, Universitas Sriwijaya, dan Universitas Bina Darma Palembang dengan jumlah Responden 612 mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan gabungan. Data terdiri dari data kualitatif  dan data kuantitatrif. Kecurangan akademik diukur menggunakan skala self reporting cheating scale (SRCS) yang dikembangkan dari Newstead dan diadopsi oleh Lim dengan jumlah 20 item yang sudah diadaptasi sebagai data kuantitatifnya sedangkan data kualitatif adalah data yang diperoleh dari intervie dan observasi. Penelitian ini memperoleh simpulan bahwa perilaku curang yaitu bekerjasama dengan mahasiswa lain untuk mendapatkan jawaban pada saat kuis maupun ujian, bekerjasama dengan mahasiswa lain untuk menyelesaikan tugas individual, mengerjakan tugas untuk orang lain, membuat tulisan dengan mengutip dari buku atapun media publikasi lainnya tanpa mencantumkan sumber referensi, menyimpulkan ataupun merangkum tulisan orang lain tanpa mencantumkan pengarang sebagai referensi dan mengizinkan tulisan sendiri untuk disalin ataupun dicontoh oleh mahasiswa lain.


Keywords


Academic Cheating; University Students; Self-Reporting Cheating Scale (SRCS).

Full Text:

PDF

References


Abdulghani, H. M., Haque, S., Almusalam, Y. A., Alanezi, S. L., Alsulaiman, Y. A., Irshad, M., Shaik, S. A., & Khamis, N. (2018). Self-reported cheating among medical students: An alarming finding in a cross-sectional study from Saudi Arabia. PloS One, 13(3), e0194963.

Albrecht, W. S., Albrecht, C. C., & Zimbelman, M. F. (2011). Fraud Examination.

Anitsal, I., Anitsal, M. M., & Elmore, R. (2009). Academic dishonesty and intention to cheat: A model on active versus passive academic dishonesty as perceived by business students. Academy of Educational Leadership Journal, 13(2), 17.

Arinda, F. P. (2015). Ketidakjujuran Akademik Mahasiswa Perguruan Tinggi X Di Surakarta [PhD Thesis]. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Artani, K. T. B., & Wetra, I. W. (2017). Pengaruh academic self efficacy dan fraud diamond terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa akuntansi di Bali. Jurnal Riset Akuntansi (JUARA), 7(2), 123–132.

Aulia, F. (2017). Faktor-faktor yang terkait dengan kecurangan akademik pada mahasiswa. Jurnal RAP (Riset Aktual Psikologi Universitas Negeri Padang), 6(1), 23–32.

Bashir, H., & Bala, R. (2018). Development and validation of academic dishonesty scale (ADS): Presenting a multidimensional scale. International Journal of Instruction, 11(2), 57–74.

Budiman, N. A. (2018). Perilaku Kecurangan Akademik Mahasiswa: Dimensi Fraud Diamond dan Gone Theory. Jurnal Ilmu Akuntansi, 11(1), 75–90.

Calam, A., & Qurniati, A. (2016). Merumuskan Visi dan Misi Lembaga Pendidikan. Jurnal Saintikom, 15(1).

Diatama, V. T. (2019). Analisis Pengaruh Dimensi Gone Theory Terhadap Academic Fraud (Studi Empiris Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Swasta Di Surakarta) [PhD Thesis]. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Etter, S., Cramer, J. J., & Finn, S. (2006). Origins of academic dishonesty: Ethical orientations and personality factors associated with attitudes about cheating with information technology. Journal of Research on Technology in Education, 39(2), 133–155.

Fitria, Y. (2019). Perilaku menyontek: Persepsi terhadap iklim sekolah dengan ketidakjujuran akademik. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 7(1), 1–12.

Fitriani, N. S. (2019). Analisis Pengaruh Dimensi Fraud Diamond Terhadap Academic Fraud (Studi Empiris Pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Swasta Di Surakarta) [PhD Thesis]. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Fuadi, M. (2016). Determinan Kecurangan Akademik pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang dengan Konsep Fraud Triangle [PhD Thesis]. Universitas Negeri Semarang.

García-Hermoso, A., Cavero-Redondo, I., Ramírez-Vélez, R., Ruiz, J. R., Ortega, F. B., Lee, D.-C., & Martínez-Vizcaíno, V. (2018). Muscular strength as a predictor of all-cause mortality in an apparently healthy population: A systematic review and meta-analysis of data from approximately 2 million men and women. Archives of Physical Medicine and Rehabilitation, 99(10), 2100–2113.

Gazali, M. (2013). Optimalisasi Peran Lembaga Pendidikan Untuk Mencerdaskan Bangsa. Al-Ta’dib, 6(1), 126–136.

Hadi, S. (2017). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif Pada Skripsi. Jurnal Ilmu Pendidikan, 22(1).

Ismatullah, I., & Eriswanto, E. (2016). Analisa Pengaruh Teori Gone Fraud terhadap Academic Fraud di Universitas Muhammadiyah Sukabumi. Riset Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 1(2), 134–142.

Krisna Ruphi, T. (2017). Pengaruh Tingkat Pendidikan Formal Terhadap partisipasi Masyarakat Dalam Pemilihan Kepala Daerah Langsung Di Kelurahan Tamanarum Kabupaten Ponorogo Tahun 2015 [PhD Thesis]. Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Kurniasih, D. (2013). Interaksi Sosial dalam Implementasi e-Government. JIPSI-Jurnal Ilmu Politik Dan Komunikasi UNIKOM, 2.

Lawson, R. A. (2004). Is classroom cheating related to business students’ propensity to cheat in the" real world"? Journal of Business Ethics, 49(2), 189–199.

Malgwi, C. A., & Rakovski, C. C. (2009). Combating academic fraud: Are students reticent about uncovering the covert? Journal of Academic Ethics, 7(3), 207.

McCabe, D. L., Treviño, L. K., & Butterfield, K. D. (2001). Cheating in academic institutions: A decade of research. Ethics &Behavior, 11(3), 219–232.

Méndez-Ramírez, R., Arellano-Delgado, A., Cruz-Hernández, C., Abundiz-Pérez, F., & Martínez-Clark, R. (2018). Chaotic digital cryptosystem using serial peripheral interface protocol and its dsPIC implementation. Frontiers of Information Technology & Electronic Engineering, 19(2), 165–179.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative data analysis: A methods sourcebook. 3rd. Thousand Oaks, CA: Sage.

Miles, M. B., Huberman, M. A., & Saldana, J. (2014). Drawing and verifying conclusions. Qualitative data analysis: A methods sourcebook.

Murdiansyah, I., & Sudarma, M. (2017). Pengaruh Dimensi Fraud Diamond Terhadap Perilaku Kecurangan Akademik (Studi Empiris Pada Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Brawijaya). Jurnal Akuntansi Aktual, 4(2), 121–133.

Nurharjanti, N. N. (2017). Persepsi Mahasiswa dalam Mengurangi Fraud Akademik: Whistleblowing Sistem. Jurnal Akuntansi Dan Bisnis, 17(1), 1–12.

Pitari, D. F., & Erna, D. (2018). The Buyer Behavior School ofThought. School of Marketing Thought 2, 1.

Pradila, P. (2016). Analisis Perilaku Kecurangan Akademik pada Mahasiswa Akuntansi dengan Menggunakan Konsep Fraud Diamond (Studi pada Mahasiswa Akuntansi Perguruan Tinggi Swasta Sumatera Bagian Selatan).

Pramudyastuti, O. L., Fatimah, A. N., & Wilujeng, D. S. (2020). Perilaku Kecurangan Akademik Mahasiswa Akuntansi: Investigasi Dimensi Fraud Diamond. Journal of Economic, Management, Accounting and Technology (JEMATech), 3(2), 147–153.

Putri, D. L. P., & Amar, S. S. (2019). Analisis Fraud Dalam Proses Akademik Terhadap Kualitas Mahasiswa Akuntansi. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Finansial Indonesia, 3(1), 87–100.

Sagoro, E. M. (2013). Pensinergian mahasiswa, dosen, dan lembaga dalam pencegahan kecurangan akademik mahasiswa akuntansi. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, 11(2).

Santoso, D., & Yanti, H. B. (2017). Pengaruh perilaku tidak jujur dan kompetensi moral terhadap kecurangan akademik (academic fraud) mahasiswa akuntansi. Media Riset Akuntansi, Auditing & Informasi, 15(1), 1–16.

Sasongko, N., Hasyim, M. N., & Fernandez, D. (2019). Analysis of Behavioral Factors that Cause Student Academic Fraud. The Journal of Social Sciences Research, 5(3), 830–837.

Setiawan, D. F. (2016). Analisis Kecurangan Akademik Melalui Rubrik Penskoranpada Kajian Masalah Ekonomi. PROMOSI: Jurnal Program Studi Pendidikan Ekonomi, 4(2).

Shon, P. C. (2006). How college students cheat on in-class examinations: Creativity, strain, and techniques of innovation. Ann Arbor, MI: MPublishing, University of Michigan Library.

Suyanto, J. D. N.-B., & Narwoko, J. D. (2007). Sosiologi teks pengantar & terapan. Jakarta: Kencana, Cet, 3.

Uyun, M. (2018a). Kecurangan Akademik Mahasiswa di Perguruan Tinggi Kota Palembang.

Uyun, M. (2018b). Orientasi Tujuan dan Efikasi Akademik Terhadap Kecurangan Akademik Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Raden Fatah Palembang. Psikis: Jurnal Psikologi Islami, 4(1), 45–51.

Wahyuningsih, I. (2018). Analisis Pengaruh GONE Theory, Integritas, dan Religiusitas terhadap Academic Fraud. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 6(1).

Warsah, I. (2020a). Islamic Psychological Analysis Regarding To Raḥmah Based Education Portrait At IAIN Curup. Psikis : Jurnal Psikologi Islami, 6(1), 29–41. https://doi.org/10.19109/psikis.v6i1.3941

Warsah, I. (2020b). Religious Educators: A Psychological Study of Qur’anic Verses Regarding al-Rahmah. AL QUDS : Jurnal Studi Alquran Dan Hadis, 4(2), 275–298. https://doi.org/10.29240/alquds.v4i2.1762

Warsah, I., Morganna, R., Uyun, M., Hamengkubuwono, H., & Afandi, M. (2021). The Impact of Collaborative Learning on Learners’ Critical Thinking Skills. International Journal of Instruction, 14(2), 443–460.

Warsah, I., & Nuzuar, N. (2018). Analisis Inovasi Administrasi Guru dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran (Studi Man Rejang Lebong). Edukasi, 16(3), 294572.

Wolfe, D. T., & Hermanson, D. R. (2004). The fraud diamond: Considering the four elements of fraud.




DOI: https://doi.org/10.29313/tjpi.v9i2.6783

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Editorial Office:

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Bandung. 

Jln. Tamansari No. 24-26 - Lt. 2 Tel. 022-4203368 Ext. 7301-7302-7385 Fax - 4201897 Bandung 40116 - Phone/WhatsApp: 0878-2048-5914

Creative Commons License
Ta’dib : Jurnal Pendidikan Islam is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

 Web Analytics

View My Stats