“Cultural Studies” dalam Studi Komunikasi: Suatu Pengantar

Santi Indra Astuti

Abstract


Perkembangan baru dalam diskursus ilmu sosial, yang dimotori oleh munculnya pemikiranpemikiran Neomarxis Mazhab Frankfurt dengan Teori Kritisnya, menghadirkan penyegaranpenyegaran dalam menyikapi realitas sosial yang sesungguhnya serba sublim, serba cair. Salah satu penyegaran ini mengemuka dalam cultural studies yang berupaya mendobrak dominasi dan arogansi negara-negara yang mentahbiskan diri berperadaban tinggi di tengah budaya dan peradaban lain. Bertitik tolak dari semangat egaliterian yang tinggi, cultural studies juga menghadirkan perspektif baru terhadap fenomena komunikasi. Melalui pelbagai metodologinya, cultural studies berupaya mengkaji komunikasi dari subjektivitasnya, yang nyata-nyata tampak cair, berkat dialektika di antara setiap pelaku komunikasi, yang tidak lagi dibatasi dalam kerangka subjek-objek. Lewat cultural studies pula, bisa diungkap bagaimana produksi tanda yang mewujud dalam setiap bentuk komunikasi sesungguhnya merupakan hasil kerja entitas tertentu yang berusaha menghegemoni dunia id —ideologi—disadari atau tidak.

Keywords


cultural studies, Studi Komunikasi, kualitatif

References


Alasuutari, Pertti. 1995. Researching Culture: Qualitative Method and Cultural Studies. London: SAGE Publications.

Antariksa. 2002. “Budaya sebagai Medan Pertarungan Kuasa.” Artikel dalam KUNCI edisi 11/02-02/Studi Selebritis.

Anugrajekti, Novi. “Resistensi Perempuan Seni Tradisi.” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Appignanesi, Richard & Chris Garrat. 1995. Mengenal Posmodernisme For Beginners (penerjemah: Alfathri Adlin). Bandung: Mizan.

Astuti, Santi Indra. 2000. “Revitalisasi Ilmu Komunikasi Melalui Riset.” Artikel dalam jurnal komunikasi Mediator volume 1, Th. 1, 2000.

_____. 2002. “Seks, Gender, dan Representasi Media dalam Karya Ayu Utami.” Artikel dalam jurnal komunikasi Mediator volume 3, No. 1, 2002.

Berger, Arthur Asa. 1998. Media Research Techniques (2nd Edition). London: SAGE Publications.

Budiman, Kris. 2002. Di Depan Kotak Ajaib: Menonton Televisi Sebagai Praktik Konsumsi. Yogyakarta: Galang Press.

Creswell, John W. 1998. Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Traditions., London: SAGE Publications.

Crouteau, David & Willam Hoynes. 2000. MediaSociety: Industries, Images, and Audiences (2nd Edition). London: Pine Forge Press.

Djatmika. 2003. “Woman Bandits and Their Actions in News Stories: A Stylistic Study.” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Edgar, Andrew & Peter Sedgwick. 1999. Key Concepts in Cultural Theory., London: Routledge.

Eriyanto. 2000. Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LkiS.

_____. 2002. Analisis Framing: Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. Yogyakarta: LkiS.

Faculty of Humanities University of Indonesia & Faculty of Letters Petra Christian University. Collection of Unedited Conference Paper, 3-5 February 2003 Grand Trawas Hotel, Trawas, Mojokerto, East Java, Indonesia (Vol. 1 & 2).

Habermas, Jurgen. 1984. The Theory of Communicative Action: Reason and the Rationalization of Society (Volume 1) (Translated by Thomas McCarthy)., Boston: Beacon Press.

_____. 1984. The Theory of Communicative Action: Lifeworld and System; A Ctitique of Functionalist Reason. Boston: Beacon Press.

Heryanto, Ariel. 2003. Cultural Studies’ Significant Others: The Case of Indonesia. Makalah yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Jensen, Klaus Bruhn & Nicholas W. Jankowski. 1991. A Handbook of A Qualitative Methodologies for Mass Communication Research. Canada: Routledge.

Junaidi. 2003. “F4 and Meteor Garden: Reception and Cultural Meanings in Indonesia.” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Mattelart, Armand & Michelle Mattelart. 1998. Theories of Communication: A Short Introduction. London: SAGE Publications.

McGuigan, Jim. 1997. Cultural Methodologies., London: SAGE Publications.

Mulyana, Deddy. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: Rosda.

Noorman, Rd. Safrina. 2002. “Being Young, Becoming Adults: Making Meaning of Humor in Young Adult (YA) Fiction Tangkaplah Daku Kau Kujitak.” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari

Paramaditha, Intan. 2003. “Cultural Identity and Female Representation in Indonesian Women’s Magazines.” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Putranti, Sulistini Dwi. “Branded Second Hand Shop: Fulfilling a Lack?” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Sardar, Ziauddin & Boris Van Loon. 2002. Cultural Studies for Beginners (penerjemah: Alfathri Aldin). Bandung: Mizan.

Sobur, Alex. 2001. Analisis Teks Media: Suatu Pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotik, dan Analisis Framing. Rosda, Bandung.

_____. 2003. Semiotika Komunikasi. Bandung: Rosda.

Sudibyo, Agus. 2001. Politik Media dan Pertarungan Wacana. Yogyakarta: LkiS.

Sudjiman, Panuti & Aart van Zoest (ed.). 1996. Serba-Serbi Semiotika. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Swastika, Alia. 2002. “Politik Remaja Membaca Media.” Penelitian yang dipresentasikan dan dipublikasikan dalam Indonesia’s International Conference on Cultural Studies: Global-Local Nexus di Trawas, Jawa Timur, 3-5 Februari 2003.

Tulloch, John. 1999. Performing Culture: Stories of Expertise and the Everyday. London: SAGE Publications.




DOI: https://doi.org/10.29313/mediator.v4i1.825

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




 

   

 


Creative Commons License
This work is licensed under a 
Creative Commons Attribution 4.0 International License